Semalam yang betul-betul indah. Kenapa keindahan itu bisa terhenti? Saat hujan turun jatuh membasahi bumi yang kering, aku menghirup secawan kopi panas sambil-sambil mendengar bunyi hujan. Perasaan yang membunga terus membenci perokok yang melepaskan asap-asap kebencian. Dengarlah...
Semalam, kau bilang kau cinta.
Semalam, kau bilang kau setia.
Semalam, kau bilang semuanya.
Namun,
Hari ini aku hanya telah mengetahui semuanya dusta
belaka.
No comments:
Post a Comment